Turunan Fungsi



TUGAS KAPITA SELEKTA MATEMATIKA 2
TURUNAN FUNGSI


Dosen Pengampu : Sofri Rizka Amalia, M.Pd.

Disusun Oleh:
Eliza Ulva Sari                       40315003













FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PERADABAN
2016/2017




TURUNAN FUNGSI



A.    Turunan Fungsi
1.   Laju Perubahan Nilai Fungsi
Laju perubahan suatu fungsi dibedakan menjadi dua ,yaitu laju perubahan rata-rata dan laju perubahan sesaat.
a.    Laju Perubahan Rata-Rata
Jika diketahui suatu fungsi y = f(x) maka laju perubahan rata-rata fungsi y = f(x) pada interval  dirumuskan dengan  .
Contoh :
Diketahui suatu fungsi f(x) = 2x² + 5x + 3 dengan daerah asal  = {x|x .
Jika -2  tentukan laju perubahan rata-rata fungsi f(x) terhadap x.
Penyelesaian:
f(x) = 2x² + 5x + 3
untuk x = -2  maka f(-2) = 2(-2)² + 5(-2) + 3 = 1
untuk x = 3 maka f(3) = 2(3)² + 5(3) + 3 = 36
 

Jadi, laju perubahan rata-rata fungsi f(x) adalah 7.
b.   Laju Perubahan Sesaat
Laju perubahan sesaat suatu fungsi y = f(x) adalah laju perubahan yang sesaat, artinya perubahan pada interval  Jika h mendekati nol maka laju perubahan sesaat fungsi y = f(x) dirumuskan sebagai   dengan catatan nilai limitnya ada.
Contoh:
Diketahui suatu persegi panjang dengan panjang 5x cm dan lebar 2x cm. tentukan perubahan luas persegi panjang terhadap panjang sisi x ketika x = 4 cm
Penyelesaian:
Luas persegi panjang = L = p . l = 5x  . 2x = 10x²
Luas perubahan sesaat L = f(x) adalah:

 
 
 =80+0 
 =80

2.   Pengertian Turunan Fungsi
Turunan/diferensial suatu fungsi y = f(x) terhadap x dapat diartikan sebagai laju perubahan fungsi terhadap suatu variabel bebas x. yang dinotasikan dengan  Jika fungsi y = f(x) terdefinisi dalam interval/daerah asal  = {x|x  maka turunan fungsi f(x) terhadap x ditentukan oleh  , dengan catatan nilai limitnya ada.
Contoh :
1.      Diketahui y = 4x + 1, tentukan
Penyelesaian:
 
 

 
 
 
       
         = 4
jadi,
2.      Diketahui y = 2x - 3x .
a.       Tentukan        y'                            b. Hitunglah f '(-2)
Penyelesaian:
a.      
=
=
=
= 2-6x
Jadi,


B.     Menentukan Turunan Fungsi
1.      Turunan Fungsi Aljabar
Ø  Turunan beberapa bentuk fungsi aljabar
· 
· 
·  
·  
Ø  Turunan hasil kali fungsi
·   Dua Fungsi:=
·   Tiga Fungsi:=
Ø  Turunan hasil bagi fungsi
·    
Ø  Turunan fungsi berpangkat
·     

Contoh:
a.   Tentukan turunan dari fungsi aljabar berikut.
1.      f(x) = 6x-5
penyelesaian:

y'


























2.      y = (x²+3x )(x+2)
penyelesaian:
 
 
Latihan Soal
1.   Turunan pertama dari y = (x²-1)(x³+ 4) adalah…

2.      Turunan Fungsi Trigonometri
·      Jika f(x)= sin x maka f '(x)= cos x
·      Jika f(x)= cos x maka
·      Jika f(x)= tan x maka
·      Jika f(x)= cotan x maka
·      Jika f(x)= sec x maka
·      Jika f(x)= cosec x maka f ' (x)= + cotan x

Contoh:
Tentukan turunan dari fungsi trigonometri berikut:
a.       y = 3 cos x                             b. y = 2 sin x – 4 tan x
penyelesaian :
a.       y = 3 cos x                                  
b.      y = 2 sin x – 4 tan x

Latihan soal
1.      tentukan turunan dari
a.      f (x) = x². sin x
b.      f(x) = sin 5x + cos 6x – sin 3x

*         Gradien Garis Singgung
Gradient garis singgung dititik (x, y) pada y = f (x) dapat dinotasikan dengan 
M = y'= f (x)
 
                          
Contoh :
1.      Tentukan gradient garis singgung pada kurva y = x²- 6x + 9 pada titik (1,4)
Penyelesaian :
y = x²- 6x + 9
y'= 2x – 6
gradient (m) pada titik (1,4) adalah
m = 2x – 6
m = 2 (1) – 6
m= 2- 6
m= -4



 
               latihan soal
1.          Tentukan m garis singgung pada kurva berikut
a.         y = (x-3)(x+2) dititik (3,0)
b.         y = x³+2x-1 dititik (1,2)
c.          y =  dititik (4,2)

3.      Persamaan Garis Singgung
Diketahui fungsi y = f(x) mempunyai turunan pada x = a, secara geometris, turunan fungsi f(x) pada x = a atau f ' (x) dapat ditafsirkan sebagai gradient garis singgung kurva di titik (a,f(a)). Persamaan garis singgung pada kurva dititik (a,f(a)) dirumuskan sebagai :
y- f(a)= m (x-a)
                


Contoh :
1.      Tentukan persamaan garis singgung kurva y= 2x²+3 pada titik yang berabsis 1
      Penyelesaian :
 y = 2x² + 3
untuk x =1 maka y = 2.1² + 3 = 2 + 3 = 5
diperoleh titik singgung (x1,y1) = (1,5)
m = y ' = 4x
untuk x = 1 maka m = 4.1=4
persamaaan garis singgung kurva dititik (1,5) dirumuskan :
y - y1  =  m ( x - x1 )
y - 5 = 4 (x - 1)
y – 5 = 4x – 4
y       = 4x – 4 + 5
y       = 4x +1
jadi, persamaan garis singgung adalah y = 4x – 1.
 Rumus umum persamaan garis singgung  adalah y – y1= m (x-x1).
Ø  Persamaan garis singgung sejajar maka m1 = m2
Ø  Persamaan garis singgung saling tegak lurus m1 . m2 = -1
Contoh :
1.   Tentukan persamaan garis singgung kurva y = x²-2x+3 dititik (-1, 2) dan (2, 0)
Penyelesaian :
·      Untuk titik (-1, 2) diperoleh dengan persamaan y = x² - 2x + 3 dengan
y' = 2x – 2.
     y' = 2x – 2   m = 2(-1) – 2 = -2 -2 = 4
maka persamaan garis singgungnya adalah
y – y1= m (x-x1)
y- 2   = -4 (x- (-1))
y-2    = -4 (x+1)
y-2   = -4x – 4
y      = -4x – 4 + 2
y     =  -4x – 2
jadi persamaan garis singgung dititik (-1 , 2) adalah   y  =  -4x – 2
·      Untuk titik (2,0) diperoleh dengan persamaan y = x² - 2x + 3 dengan
y' = 2x – 2.
y' = 2x – 2  m = 2 (2) – 2 = 4 – 2 = 2
maka persamaan garis singgungnya adalah
 y – y1= m (x - x1 )
y – 0 = 2 ( x – 2 )
y – 0 = 2x – 4
y       = 2x – 4 – 0
y       = 2x – 4
jadi persamaan garis singgung dititik (2 , 0) adalah  y  = 2x – 4
                      
Latihan Soal
1.      Garis singgung kurva y = x³ - 3x – 8 dititiik P sejajar dengan garis 9x – y = 7.
a.      Tentukan koordinat titik P yang mungkin
b.      Tentukan persamaan garis singung titik P

4.      Fungsi Naik Dan Fungsi Turun
Ø  Jika f ' (x)  maka f (x) dikatakan naik
Ø  Jika f ' (x)  maka f (x) dikatakan turun
Contoh :
1.      Carilah interval dimana fungsi f (x) yang ditentukan oleh f (x) = 2 + x² -  
a. Naik
b.Turun

jadi interval fungsi naik adalah 0

Latihan Soal
1.   Tentukan interval fungsi  x³ + 2x²- 5x+1 ( naik)

5.      Nilai Stasioner dan Titik Stasioner
Fungsi y = f(x) mempunyai titik stasioner (titik ekstrem) dititik x = a jika f '(x) = 0 dan nilai stasionernya y = f (a). Berikut syarat menentukan jenis-jenis titik stasioner dititik x = a.
a.       Titik balik minimum f ' (a) = 0 dan f ''(a)
b.      Titik ballik maksimum jika f ' (a) = 0 dan f ''(a)
Contoh:
1.      Tentukan koordinat titik balik dari kurva f (x) = x³ + 9x² + 15x
Penyelesaian :
f(x) = x³ + 9x² + 15x
f '(x) = 3x² + 18x + 15
f ''(x) = 6x + 18
syarat mempunyai titik stasioner adalah f '(x) = 0
3x² + 18x + 15 = 0
x² + x + 5 = 0
( x + 1) ( x + 5) = 0
x = -1 , x = -5
untuk x = -1 maka :
f ''(-1) = 6 (-1) + 18 =  12
f(-1) = (-1)² + 9(-1)² + 15(-1) = -7
untuk x = -5 maka :
f ''(-5) = 6 (-5) + 18 = -12
f(-5) = (-5)³ + 9 (-5)² + 15 (-5) = 25
jadi koordinat titik balik maksimum adalah (-5, 25)
koordinat titik balik minimum adalah (-1, -7).

Latihan Soal
1.      Diketahui f (x) = x³ - 4x + 3 tentukan nilai stasionernya
6.      Nilai Maksimum dan Minimum pada Interval Tertutup
Untuk menentukan nilai minimum dan maksimum pada interval tertutup harus ditentukan terlebih dahulu nilai y = f(x) diujung-ujung interval dan nilai stasionernya.
Contoh :
1.      Tentukan nilai maksimum dan minimum dari grafik fungsi y = 2x³ - 6x dalam interval {x }.
Penyelesaian :
Nilai y = f (x) pada ujung-ujung interval :
f(-2) = 2 . (-2)³ - 6 . (-2) = -16 + 12 = -4
f(3) = 2. 3³ - 6 . 3 = 54 – 18 = 36
syarat nilai stasioner adalah f '(x) = 0
6x² - 6 = 0
 6x²     = 0
       = 1
x          = 1
jenis titik stasioner :
f ''(x) = 12x
untuk x = -1 maka f ''(-1) = 12 . (-1) = -12
f(-1) = 2 . (-1)³ - 6 . (-1) = -2 + 6 = 4
untuk x = 1 maka f ''(1) = 12 . 1 = 12
f (1) = 2 . (1)³ - 6 . (1) = 2 – 6 = -4

7.      Aplikasi Turunan Fungsi
1.      Masalah yang Berkaitan dengan Maksimum dan Minimum Fungsi
Berikut ini langkah-langkah menyelesaikan permasalahan yang berkaitan maksimum atau minimum fungsi.
a.       Merumuskan fungsi yang akan dimaksimalkan atau diminimumkan dalam satu variabel
b.      Menentukan maksimum/minimum dari fungsi yang diperoleh pada langkah 1.
c.       Menafsirkan penyelesaiann yang diperoleh.

Contoh :
1.      Tinggi h meter suatu roket setelah t detik adalah h(t) = 320t – 2t². tentukan tinggi maksimum roket tersebut .
penyelesaian :
h(t) = 320t – 2t²
agar tinggi maksimum maka :
h'(t)= 0
320 – 4t = 0
4t    = 320
t     = 80
Untuk t = 80 maka :
h(80)     = 320 . 80 – 2 . 80²
= 320 . 80 – 2 . 6.400
= 25.600 – 12.800
= 12.800
Jadi, tinggi maksimum roket pada saat 80 detik adalah 12.800 meter.


















DAFTAR PUSTAKA

Wirodikromo,sartono.2006. Matematika Untuk SMA kelas XI.Jakarta:Erlangga
Purcell, E.j, Varberg, D.2005. Kalkulus 1 jilid1. Edisi kedelapan. Jakarta: Erlangga



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Terbitkan Puisimu